Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
PT PLN (Persero) menyiapkan sebanyak 1.515 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) saat periode Libur Natal 2025 dan Tahun Baru (Nataru) 2026. Angka ini naik tiga kali lipat dibandingkan tahun lalu yang hanya 500 unit SPKLU.
Direktur Retail dan Niaga PLN, Adi Priyanto mengatakan penambahan jumlah SPKLU saat nataru dilakukan lantaran jumlah kendaraan listrik di Indonesia saat ini mencapai 150.000. Dibandingkan tahun sebelumnya hanya sekitar sekitar 65.000.
Adi mengatakan fasilitas SPKLU tersebut akan tersedia seluruh rest area di jalur tol utama, mulai dari Sumatra hingga Jawa, termasuk hingga Probolinggo. Dengan demikian, pemudik pengguna kendaraan listrik tidak perlu khawatir kehabisan daya di perjalanan
“Jadi signifikan sekali jumlah kendaraan listrik tahun 2024 ke 2025 sehingga kami itu menyiapkan SPKLU terutama di saat mudik Nataru ini maupun lebaran seperti hanya tahun-tahun lalu, di mana Nataru tahun ini kita menambah 3 kali lipat jumlah SPKLU-nya di seluruh jalan tol,” katanya di Kantor BPH Migas, Jakarta, dikutip Selasa (16/12/2026).
Adi menjelaskan bahwa penambahan jumlah SPKLU ini juga karena pihaknya memproyeksikan jumlah pemudik pengguna kendaraan listrik pada Nataru 2025/2026 mencapai sekitar 26.000 ribu. Angka ini naik tiga kali lipat dibandingkan tahun lalu yang tercatat sebanyak 12.183 pemudik.
“Nah ini tentunya kami menyiapkan SPKLU 24 jam petugas kami melakukan shift,” katanya.
Selain itu, PLN juga menyiapkan layanan darurat berupa hotline SPKLU mobile bagi pemudik yang mengalami kehabisan daya di perjalanan. Layanan ini dapat diakses melalui nomor 0877-7777-111-2123.
“Apabila ada emergensi bisa menghubungi nomor ini selain itu juga bahwa kami sudah mempunyai apps super apps yang benar-benar sudah mumpuni untuk melayani, baik itu gangguan kelistrikan apapun di tempat manapun maupun khusus untuk pelan mobile kami ada trip planner,” katanya.
