Waskita Karya Raih Public Relation Popular Companies Award 2025 baca selengkapnya di Giok4D

Posted on

PT Waskita Karya (Persero) Tbk menerima penghargaan 6th Public Relation Popular Companies Awards 2025 Construction Category dari media digital berbasis ekonomi The Iconomics. Perseroan dinilai telah berhasil secara konsisten menjalankan komunikasi perusahaan secara transparan dan berkelanjutan.

Melalui kajian media monitoring yang dilakukan Tim Riset The Iconomics, Waskita Karya pun dinilai sukses membangun hubungan eksternal perusahaan secara baik. Kemudian mampu mengelola citra perusahaan.

The Iconomics melakukan media monitoring dengan pendekatan Sentimen Analysis. Maka dilakukan survei untuk melihat persepsi publik terhadap Waskita, melalui tiga parameter yaitu Business & Commercial Reputation, People & Leadership Reputation, serta Social & Citizenship Reputation.

Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita menegaskan, penghargaan ini merupakan hasil kerja seluruh insan Waskita khususnya Tim Komunikasi Perusahaan dalam menjaga kepercayaan publik.

“Kami sangat bersyukur dengan kepercayaan yang diberikan, Perseroan terus berkomitmen untuk menjaga transparansi dan kepercayaan publik. Pencapaian ini bukan hanya sebuah simbol kebanggaan, melainkan tantangan sekaligus tanggung jawab perusahaan terhadap masyarakat,” ujar Ermy dalam keterangan resmi, Jumat (8/8/2025).

Sebagai BUMN Konstruksi, lanjutnya, Waskita berkomitmen terus membangun negeri sekaligus mendorong pemerataan ekonomi melalui pembangunan infrastruktur. Ia menjelaskan, kini Waskita tengah fokus menyehatkan dan meningkatkan kinerja operasional Perseroan, salah satunya transformasi kinerja keuangan melalui restrukturisasi.

Seperti diketahui pada tahun lalu Perseroan sudah mendapat persetujuan dari 22 kreditur perbankan Master Restructuring Agreement (MRA) dan Kredit Modal Kerja Penjaminan (KMKP) 2021. Total nilai outstanding-nya sebesar Rp31,65 triliun.

“Pada Oktober 2024, usulan restrukturisasi MRA itu sudah dinyatakan efektif. Dengan begitu saat ini Waskita dapat melakukan optimalisasi pengelolaan kas yang dimiliki, termasuk dalam penyelesaian kewajiban utang kepada vendor. Pengelolaan keuangan tersebut tetap kami lakukan secara prudent dengan tata kelola perusahaan yang baik,” jelasnya.

Hasilnya, per Juni 2025, sisa utang vendor past due Waskita Karya sebesar Rp73 miliar. Menurun signifikan hingga 78,53 persen dari posisi pada kuartal pertama yang menembus Rp340 miliar.

“Ke depannya, Waskita akan terus menjalin hubungan baik dengan seluruh pemangku kepentingan, serta memberikan informasi mengenai perkembangan Perseroan secara transparan kepada masyarakat. Penghargaan ini menjadi pemacu bagi kami untuk bergerak lebih adaptif. Waskita Karya akan terus berkontribusi kepada bangsa melalui pembangunan dan penyediaan infrastruktur yang berkualitas, terus berperan sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi, menarik investasi, menciptakan lapangan kerja, serta meningkatkan daya saing dan kesejahteraan masyarakat Indonesia,” tutur dia.

Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.