Stasiun JIS Belum Jalan-jalan Juga, Kemenhub Minta Pemprov Jakarta Bertindak

Posted on

Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta untuk segera mengoperasikan Stasiun KRL Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara.

“JIS tuh Pemprov DKI, yang bangun Dinas Perhubungan. Ya kita berharap segera,” kata Dirjen Perkeretaapian, Allan Tandiono, usai media briefing Angkutan Nataru 2025/2026, Jakarta, Rabu (31/12/2025).

Saat ditanya terkait proses pembangunan stasiun maupun target pengoperasian, Allan mengaku tidak tahu. Sebab proyek tersebut merupakan tanggung jawab Dinas Perhubungan Jakarta.

“Saya nggak tahu yang JIS ya. JIS itu Dinas Perhubungan,” ucapnya.

Selain pengoperasian Stasiun JIS, dirinya turut mendorong rencana pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) untuk menghubungkan kawasan Hotel Shangri-La dengan Stasiun Sudirman Baru (BNI City) yang juga diinisiasi oleh Pemprov Jakarta.

“Dorong-dorong, itu bagus tuh. Jadi, Stasiun JIS bagus, jembatan BNI City ke Shangri-La juga bagus. Minta ke Pak Gubernur, Pemprov,” tutur Allan.

Sebagai informasi, sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyebutkan Stasiun Jakarta International Stadium (JIS) di kawasan Tanjung Priok, Jakarta bakal dioperasikan untuk naik turun penumpang KRL dalam waktu dekat. Namun, ia belum mengungkapkan tanggal pasti Stasiun baru itu beroperasi.

“Alhamdulillah minggu-minggu depan ini (KRL) sudah bisa berhenti di sana,” kata Pramono di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu (10/12/2025).

Pramono mengatakan keberadaan transportasi publik dalam hal ini akses KRL merupakan kunci agar kawasan JIS dapat berfungsi optimal. Pasalnya, jika akses tranportasi publik tidak ada, maka ia menilai JIS akan menjadi masalah baru bagi Jakarta.

Sementara terkait rencana pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) baru untuk menghubungkan kawasan Hotel Shangri-La dengan Stasiun Sudirman Baru (BNI City) sempat disampaikan oleh Direktur Operasi dan Pemasaran KAI Commuter Broer Rizal.

Menurutnya rencana pembangunan JPO baru ini merupakan salah satu dari hasil pembahasan pada pertemuan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Gubernur Jakarta Pramono Anung. Langkah ini menjadi bagian dari upaya penguatan integrasi transportasi publik.

“Dengan rencana Pemprov DKI yang akan membuat kawasan di Dukuh Atas ini terintegrasi secara fisik, tentu kami optimis bahwa itu akan menumbuhkan perkembangan penumpang yang sangat signifikan,” kata Rizal di Stasiun Sudirman Baru (BNI CIty), Jakarta Pusat, Kamis (2/10/2025).

Ia optimistis, kehadiran JPO yang menghubungkan Shangri-La dengan stasiun ini dapat mendorong jumlah penumpang semakin meningkat. Hal ini ditambah lagi dengan rencana penggabungan Stasiun BNI City dengan Stasiun Karet.

“(Peningkatan jumlah penumpang) saya kira bisa berlipat-lipat. Tapi sekali lagi harus diperhitungkan lagi karena akan ada pengembangan-pengembangan lain yang akan sangat mendukung untuk pertumbuhan penumpang di BNI City,” kata dia.

Tonton juga video “Penampakan Banjir Rob di Depan JIS”