Investor ternama sekaligus penulis buku ‘Rich Dad Poor Dad’, Robert Kiyosaki, kembali menyampaikan peringatan keras terkait kondisi keuangan global ke depan imbas gejolak sosial dan ekonomi di Amerika Serikat (AS).
Melansir The Daily Hodl, Kamis (12/6/2025), dalam unggahan terbarunya di platform media sosial X Kiyosaki menyebut saat ini AS tengah memasuki masa ‘Fourth Turning’ yang mengakibatkan transformasi sosial besar-besaran.
Untuk diketahui Fourth Turning merupakan teori fenomena sosial yang dikembangkan oleh sejarawan William Strauss dan Neil Howe. Teori tersebut menyatakan bahwa setiap 80 tahun, peradaban Barat akan mengalami krisis yang sangat besar hingga menghancurkan tatanan sosial lama dan melahirkan era baru.
Sebagai contoh kasus menurut teori ini adalah Revolusi Amerika (1775-1783), Perang Saudara Amerika (1861-1865), dan Depresi Besar dan Perang Dunia II (1929-1945). Sementara menurut Kiyosaki saat ini AS tengah berada di awal dari fenomena Fourth Turning terbaru yang kali ini dipicu oleh krisis keuangan dan kebijakan bank sentral.
Ia berpendapat fenomena sosial ini sudah terlihat dari kasus kerusuhan yang dipicu oleh penggerebekan ICE (Badan Imigrasi dan Bea Cukai) di Los Angeles. Dalam hal ini menurutnya fenomena tersebut berpotensi menyebar ke wilayah lain di AS dan menyebabkan gejolak sosial-ekonomi yang ia sebut sebagai ‘perang saudara’ modern.
“Perang Saudara telah dimulai. Penggerebekan ICE di Los Angeles meledak menjadi kekerasan massal. Pertanyaan besar: akan kah menyebar? Jawaban saya: Saya percaya kita, dan dunia, sedang menuju musim panas yang panjang, panas, dan penuh kekerasan,” katanya dalam unggahan tersebut.
Lebih lanjut, Kiyosaki berpendapat bahwa sistem keuangan modern yang dikendalikan oleh bank sentral telah menyebabkan banyak warga kehilangan kekayaan karena pencetakan uang dan inflasi yang tidak terkendali.
“Masalah utamanya adalah: Apa itu uang? Bankir mencuri kekayaan rakyat melalui ‘uang palsu’, uang tiruan yang dicetak oleh bank sentral. Saya percaya era para bankir yang menipu dunia akan segera berakhir.”
Menurutnya hanya emas, perak, dan Bitcoin merupakan bentuk ‘uang sejati’ yang dapat melindungi masyarakat dari kehancuran sistemik. Karenanya Kiyosaki menyarankan masyarakat untuk lebih banyak menyimpan aset mereka dalam tiga instrumen tersebut.
“Seperti yang telah saya katakan selama bertahun-tahun, emas dan perak adalah ‘uang Tuhan.’ Bitcoin adalah ‘uang rakyat.’ Hentikan menyimpan uang palsu. Simpan emas, perak, dan Bitcoin. Maka Anda akan selangkah lebih maju dari Fourth Turning hari ini,” terangnya.
