Anggota holding DEFEND ID, PT PAL Indonesia (Persero) membidik pasar ekspor negara-negara kawasan Asia Tenggara untuk unit kapal Multi Role Support Ship. Produk ini menjadi kapal terbesar yang diproduksi PT PAL dengan panjangnya 163 meter.
“Ini fokus produk kami yang akan kami jual keluar negeri ya. Intinya di kawasan regional. Di kawasan regional akan kita pasarkan dan penetrasi pasar sudah kita mulai,” kata General Manager Sales and Marketing PT PAL Indonesia Aris Wacana Putra, saat ditemui detikcom dalam acara Indo Defense, di Kemayoran, Jakarta, Rabu (11/6/2025).
Aris menjelaskan, kapal Multi Role Support Ship merupakan evolusi tertinggi untuk kelas landing platform dock (LPD) atau kapal perang amfibi yang berfungsi untuk meluncurkan, mengangkut, dan mendaratkan pasukan dan peralatan ke daratan dari laut.
“Ini varian LPD yang paling besar, salah satu produk unggulan PT PAL yang akan kita pasarkan di kawasan regional,” jelasnya.
Aris menjelaskan, pihaknya tengah berkoordinasi dengan beberapa negara tetangga, termasuk Malaysia, untuk menjajaki penjualan kapal produksi PT PAL. Bahkan beberapa bulan lalu, PT PAL juga sempat terlibat dalam pameran di Malaysia.
Ke depan, Aris menyebut PT PAL juga akan melakukan transfer teknologi perkapalan dengan perusahaan asal Malaysia, yakni Lumut Naval Shipyard Sdn, Bhd. Ia mengatakan, beberapa negara juga menyampaikan minatnya untuk memboyong kapal tersebut.
“Sudah ada beberapa, tapi masih bersifat terbatas. Namun demikian sudah ada beberapa negara yang tertarik dengan varian kapal terbesar,” jelasnya.
Kapal Multi Role Support Ship ini diproduksi di Surabaya. Namun begitu, Aris tak menyebut harga kapal tersebut. Menurutnya, setiap permintaan desain kapal sangat mempengaruhi harga jualnya.
“Tidak ada standar khusus, tapi yang jelas produk PT PAL yang sangat kompetitif, terbukti kami bisa menjual, bisa mengekspor landing Strategic Sealift Vessel ke Filipina melalui tender internasional. Jadi itu menunjukkan bahwa kita adalah kalangan kapal yang secara kualitas sangat memprihatinkan,” imbuhnya.
Sekadar informasi, kapal Multi Role Support Ship dilengkapi dengan tempat mendaratkan 5 unit helikopter. Kapal ini memiliki kapasitas muatan hingga 13.170 ton dengan kecepatan maksimal 20 knots. Kapal ini dapat berlayar selama 30 hari sejauh 10.000 mil laut. bikin