Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
Pesanan pita cukai untuk 2026 mengalami lonjakan. Menurut Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai Nirwala Dwi Heryanto pesanan pita cukai rokok di bulan Januari yang sudah dicetak dan siap kirim mencapai 24 juta lembar.
Dibandingkan 2025, rata-rata jumlah cukai yang dicetak adalah 14 juta lembar per bulan. Nirwala sendiri menyebut pita cukai rokok yang dicetak pada 2025 mencapai 117 juta lembar.
“Tahun 2025 itu kan kita juga yang dicetak sekitar 117 juta lembar sekian. Itu kalau dibagi 12 berapa itu? Sekitar 14 kan. 14 juta lembar per bulan ya. Tapi untuk bulan Januari ya, yang sudah dicetak dan siap dikirim Januari 2026, itu kan 24 juta lembar,” ujarnya di kantor pusat Bea Cukai, Jakarta, Rabu (10/12/2025).
Oleh karena diproyeksi penerimaan negara dari kepabeanan dan cukai tetap positif, meskipun Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memutuskan untuk tidak menaikkan cukai hasil tembakau tahun depan. Kenaikan pesanan cukai rokok juga menunjukkan optimisme pengusaha pada tahun depan.
Menurut Nirwala, pesanan terhadap pita cukai rokok umumnya tidak tinggi pada awal tahun serta saat memasuki periode lebaran Idul Fitri. Setelahnya barulah ada peningkatan pesanan yang terjadi sampai akhir tahun.
Selain itu, optimisme penerimaan negara dari kepabeanan diharapkan tetap positif dengan rencana pengenaan bea keluar untuk emas dan batu bara. Hal ini sebelumnya telah disampaikan Purbaya saat rapat dengan DPR RI.
“Makanya kan nanti ada tambahan bea keluar untuk emas, kemudian biaya keluar untuk batu bara. Makanya kemarin kan Pak Purbaya di DPR kan itu ditujukan untuk menambah penerimaan,” tutup Nirwala.
Lihat juga Video ‘Tarif Cukai Siap Menyergap Rokok Gelap’:
