Muhammadiyah membentuk perusahaan baru, PT Surya Mediatama Maxima (SMMX), untuk mendorong digitalisasi seluruh amal usaha dan ekosistem organisasi. Perusahaan ini bekerja sama dengan PT Surya Ahda Digital (SADIGI) dan PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX), perusahaan teknologi terkemuka di Indonesia, untuk menghadirkan solusi digital berbasis kecerdasan buatan (AI).
“Kerja sama ini memastikan solusi digital yang dikembangkan selaras dengan kebutuhan dan nilai-nilai komunitas. Dengan digitalisasi, Muhammadiyah bisa menciptakan sumber pendapatan baru yang berkelanjutan dan meningkatkan layanan bagi anggota,” kata Didik Meiko, Direktur Utama SMMX dalam keterangannya, ditulis Sabtu (6/9/2025).
SMMX akan mengelola berbagai unit usaha Muhammadiyah, mulai dari perdagangan hasil pertanian, industri pengolahan, pendidikan, rumah sakit, hingga layanan sosial dan ekonomi mikro. Semua unit usaha akan diintegrasikan melalui platform digital modern untuk menciptakan ekosistem yang efisien dan transparan.
“Digitalisasi bukan lagi pilihan, melainkan keharusan untuk meningkatkan kesejahteraan umat dan mengoptimalkan pengelolaan aset-aset kami,” ujar Setiawan Budi Darsono, Direktur PT Surya Ahda Digital.
Muhammadiyah memiliki jaringan luas yang meliputi 162 perguruan tinggi, ribuan sekolah, lebih dari 6.200 masjid, 457 rumah sakit dan klinik, serta 421 panti asuhan. Dengan cakupan ini, digitalisasi melalui SMMX dan DMMX dinilai bisa berdampak besar dalam meningkatkan kemandirian ekonomi dan layanan masyarakat.
“Kami ingin memastikan digitalisasi tidak hanya mendorong efisiensi dan transparansi, tetapi juga memberikan nilai tambah nyata bagi umat, khususnya dalam peningkatan layanan pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan sosial,” kata Dr. Mukhaer Pakkanna, Wakil Ketua Majelis Ekonomi dan Bisnis Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Melalui dukungan DMMX, SMMX akan mengembangkan aplikasi e-commerce, portal web komersial, dan perangkat lunak untuk mempermudah manajemen amal usaha.
“Dengan infrastruktur digital yang kuat, Muhammadiyah bisa membuka potensi ekonomi dari jaringan luasnya, sekaligus memperkokoh peran organisasi dalam kemajuan bangsa,” ujar Budiasto Kusuma, Direktur Utama DMMX.
Langkah ini menegaskan komitmen Muhammadiyah dan DMMX untuk memanfaatkan teknologi modern, memperkuat digitalisasi amal usaha, dan menciptakan ekosistem ekonomi yang modern serta berkelanjutan.
