KRL dari China Baru Wira-wiri di Bogor & Cikarang, Ini Alasannya

Posted on

Tiga rangkaian kereta rel listrik (KRL) Commuter Line baru mulai beroperasi hari ini. Tiga kereta ini baru hanya dioperasikan di Jalur Bogor dan Cikarang, belum dioperasikan di Jalur Rangkasbitung, Tangerang hingga Tanjung Priok.

Menurut Direktur Utama KAI Commuter Asdo Artriviyanto dua jalur ini jadi prioritas operasi KRL baru sebab memiliki intensitas penumpang yang cukup tinggi. Di Jalur Bogor bisa menyentuh 48,6 juta orang dari Januari hingga April 2025, dan di waktu yang sama pada Jalur Cikarang memiliki penumpang hingga 26,5 juta orang.

“Kenapa ini kita prioritaskan terlebih dahulu? Karena melihat kita berdasarkan data ya, berdasarkan data untuk Bogor Line, volume tertinggi dari mulai Januari sampai dengan April tahun ini itu sebesar 48,6 juta sekian. Ya ini volume tertinggi untuk Bogor Line, kemudian peringkat kedua ada di Cikarang Line sebanyak 26,5 juta sekian,” beber Asdo saat menjajal operasi pertama CLI-125 dari Stasiun Manggarai ke Stasiun Bogor, Minggu (1/6/2025).

Nah khusus untuk jalur Parung Panjang, Rangkasbitung, dan Tangerang, Asdo mengatakan pihaknya masih melakukan kajian dan penyesuaian di sisi stasiun. Dari sisi infrastruktur, pihaknya masih melakukan penyesuaian untuk peron, batas ruang bebas, persinyalan, dan sebagainya agar KRL baru bisa digunakan.

Misalnya saja, untuk kapasitas peron, kebanyakan stasiun di jalur-jalur tersebut hanya memiliki sekitar 10 gerbong. Padahal untuk kereta baru, semuanya memiliki formasi 12 gerbong per rangkaian.

“Khusus untuk yang Parung Panjang atau Rangkasbitung Line dan Tangerang Line, ini sekarang kita baru kita uji ya, baru kita uji infrastrukturnya, baik peron, batas ruang bebas, persinyalan dan sebagainya,” papar Asdo.

KCI sendiri terus mendatangkan secara bertahap sarana kereta rel listrik (KRL) baru dari PT INKA (Persero) dan China Railway Rolling Stock Corporation (CRRC). Total ada sebanyak 96 gerbong KRL baru akan segera tiba dan siap untuk dioperasikan.

Proses pengiriman sarana KRL baru untuk kebutuhan layanan Commuter Line di wilayah Jabodetabek telah dilakukan secara bertahap, mulai 30 Januari 2025 sampai dengan 22 Mei 2025. Hingga saat ini sudah 8 rangkaian yang tiba, 7 rangkaian dari CRRC dan satu lagi dari pabrik INKA di Madiun.

Nah sudah ada 3 rangkaian dari CRRC yang digunakan per hari ini, 2 di antaranya untuk Jalur Bogor dan satu lagi di Jalur Cikarang. Asdo mengatakan dalam waktu dekat akan ada lagi tambahan 2 rangkaian yang akan siap beroperasi. Nantinya tambahan kereta baru itu akan digunakan untuk jalur Bogor dan Cikarang lagi.

“Mulai Juni ini akan bertahap, saat ini ada 3 trainset, nanti kurang lebih 3 minggu lagi kita akan operasikan lagi 2 trainset lagi,” ujar Asdo.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *