Presiden Prabowo Subianto memaparkan pasar saham mengalami perkembangan yang baik sejak dirinya memimpin Indonesia selama setahun ini. Meski sempat turun cukup dalam, kini IHSG sempat mencetak rekor tinggi selama dia memimpin.
Prabowo menyatakan IHSG sempat tembus level 8.000. Menurutnya, ini rekor yang sangat membanggakan. Sebab, sejak bursa efek di Indonesia berdiri, belum pernah IHSG menyentuh 8.000 poin.
“IHSG telah tumbuh ke 8.000, tertinggi sepanjang sejarah Republik kita. Ini di luar dugaan. Ini saya kira akibat kerja keras menteri di bidang ekonomi,” ungkap Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna, Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (20/10/2025).
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Menurutnya, seringkali pemerintah diancam dan ditakut-takuti soal IHSG. Menurutnya banyak pihak yang menilai IHSG jadi indikator utama kepercayaan pasar dan sebagainya.
Tapi baginya, fundamental ekonomi Indonesia lebih penting daripada pergerakan harga saham. Dia mengimbau agar Kabinet Merah Putih tak perlu takut dengan jatuhnya harga saham.
“Selalu kita ditakuti bahwa IHSG itu mencerminkan kepercayaan investor, kepercayaan pasar kepada kita, ternyata kita telah mencapai tingkat yang tertinggi. Walaupun saya selalu ingatkan, kita jangan terlalu takut dengan harga-harga saham yang penting fundamental ekonomi kita harus kuat,” papar Prabowo.
Menurutnya fundamental ekonomi tiap bangsa yang paling penting adalah soal ketahanan pangan, energi, dan air. Menurutnya pemerintah harus fokus menyediakan 3 kebutuhan pokok itu kepada masyarakat agar negara bisa menjadi kuat.
“Mata uang, harga saham, bisa kena fluktuasi. Tapi yang paling pokok adalah kita harus jamin produksi pangan, distribusi pangan, dan energi, serta pengelolaan air yang baik,” tegas Prabowo.
