Harga minyak mentah Amerika Serikat (AS) turun hampir 3% pada penutupan perdagangan, Selasa (16/12) kemarin. Penurunan ini menjadi yang terendah sejak 2021.
Dikutip dari CNBC, Rabu (17/12/2025) Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun 2,73%, atau US$ 1,55, dan ditutup pada US$ 55,27 per barel, terendah sejak Februari 2021 selama pandemi Covid-19. Harga minyak patokan global Brent melemah 2,71%, atau US$ 1,64, dan ditutup pada US$ 58,92 per barel.
Harga minyak mentah AS telah turun sekitar 23% tahun ini, terendah sejak 2018. Sementara Brent turun sekitar 21%, menjadi tahun terburuknya sejak 2020.
Penurunan harga minyak ini juga menurunkan harga bensin AS. Harga BBM telah turun di bawah US$3 per galon ke level terendah dalam empat tahun.
Saat ini pasar minyak dunia berada di bawah tekanan tahun ini karena anggota OPEC+ telah meningkatkan produksi setelah bertahun-tahun melakukan pemangkasan. Investor juga memperhitungkan kemungkinan risiko geopolitik yang lebih rendah karena Presiden AS Donald Trump menekan Ukraina untuk menerima perjanjian damai dengan Rusia. Ancaman gangguan pasokan telah membayangi pasar minyak sejak Rusia melancarkan invasi skala penuh ke Ukraina pada 2022.
