LRT Jabodebek tengah melakukan peremajaan 12 unit eskalator yang tersebar di tiga stasiun yang berlangsung hingga 25 Juni 2025. Peremajaan ini dilakukan sebagai bagian dari komitmen dalam menjaga standar keselamatan dan meningkatkan kenyamanan pengguna LRT Jabodebek.
Stasiun yang tengah menjalani proses peremajaan eskalator antara lain, Stasiun Dukuh Atas BNI, Stasiun Jati Mulya, dan Stasiun Harjamukti. Sebanyak tiga stasiun tersebut masing-masing melakukan peremajaan empat unit eskalator.
Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi mengatakan, meski LRT Jabodebek resmi beroperasi pada 2023, sebagian fasilitas seperti eskalator telah dipasang sejak 2019, sehingga saat ini telah memasuki tahun ke-5 dari sisi usia pakai. Dengan mempertimbangkan hal tersebut dan intensitas penggunaan yang tinggi, proses peremajaan ini menjadi langkah penting dalam rangka menjaga keandalan teknis dan keselamatan bagi seluruh pengguna.
Atas kegiatan yang tengah berlangsung tersebut, LRT Jabodebek menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan pengguna selama masa peremajaan berlangsung.
“Kami menyadari bahwa peremajaan ini dapat menimbulkan ketidaknyamanan sementara bagi pengguna, namun ini merupakan langkah penting untuk memastikan seluruh fasilitas tetap andal dan aman. Prioritas kami adalah memberikan pelayanan terbaik dengan fasilitas yang selalu siap digunakan oleh masyarakat,” ujar Purnomosidi dalam keterangan tertulis, Kamis (19/6/2025).
Meski begitu, Purnomosidi menjelaskan bahwa selama peremajaan berlangsung, pengguna masih dapat menggunakan fasilitas lift yang tersedia dan berfungsi normal di stasiun. Petugas juga akan disiagakan untuk memberikan bantuan dan informasi kepada pengguna.
Ia mengatakan, selain peremajaan yang sedang dilakukan saat ini, LRT Jabodebek juga berencana melakukan peremajaan terhadap 32 unit eskalator di beberapa stasiun lainnya sepanjang 2025.
Stasiun-stasiun tersebut antara lain TMII, Ciracas, Kampung Rambutan, Cikoko, Setiabudi, Rasuna Said, Jatibening Baru, dan Cikunir 1. Langkah ini diambil sebagai upaya berkelanjutan untuk memastikan seluruh fasilitas tetap dalam kondisi prima dan mendukung kenyamanan serta keselamatan pengguna.
LRT Jabodebek mengimbau pengguna untuk tetap memperhatikan rambu informasi yang dipasang di area stasiun serta mengikuti arahan dari petugas guna mendukung kelancaran mobilitas dan keselamatan bersama.
“LRT Jabodebek terus berkomitmen melakukan pemeliharaan infrastruktur secara berkelanjutan agar dapat memberikan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan andal bagi seluruh masyarakat,” katanya.
Simak juga Video: Survei Indikator: Warga Puas Transportasi KRL, LRT, dan MRT di Era Jokowi