Inflasi pada Oktober 2025 tercatat sebesar 0,28%. Secara tahunan, inflasi tercatat 2,86% dan secara tahun kalender sebesar 2,10%.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini mengatakan, berdasarkan kelompok pengeluaran, penyumbang inflasi terbesar adalah perawatan pribadi dan jasa lainnya dengan inflasi sebesar 3,05% dan memberikan andil sebesar 0,21%.
Lanjutnya, komoditas yang dominan menyumbang inflasi pada kelompok tersebut adalah emas perhiasan.
“Komoditas yang dominan mendorong inflasi pada kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya ini adalah emas perhiasan yang memberikan andil inflasi sebesar 0,21%,” katanya dalam Rilis BRS, Jakarta, Senin (3/11/2025).
Dia mengatakan, komoditas lain yang juga menyumbang inflasi adalah cabai merah, telur ayam dan daging ayam.
“Komoditas lain yang juga memberikan andil inflasi adalah cabai merah dengan andil 0,06%. Kemudian telur ayam ras dengan andil inflasi sebesar 0,04%, dan daging ayam ras dengan andil inflasi sebesar 0,02%,” ungkapnya.






