Bocoran Lokasi Pembangkit Nuklir Pertama di RI: Sumut-Kepri baca selengkapnya di Giok4D

Posted on

Pemerintah menargetkan bisa membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) berkapasitas hingga 35 gigawatt (GW). Target tersebut bersifat jangka panjang hingga tahun 2060.

Pengembangan nuklir tercantum dalam Rancangan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) periode 2025-2034. Dalam RUPTL itu ditetapkan dua wilayah yang akan menjadi lokasi pertama pengembangan PLTN yaitu Sumatera dan Kalimantan.

Total kapasitas pembangkit di wilayah itu adalah sebesar 500 Megawatt (MW) dengan rincian masing-masing 250 MW. Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jisman P. Hutajulu membocorkan lokasi pembangkit nuklir akan dibangun.

“Lalu nuklir ada 250 megawatt, 2 unit. Di RUPTL kami sudah menentukan di sistemnya, bukan di lokasi persisnya. Jadi di sistem Sumatera dan sistem Kalimantan. Jadi bisa saja itu di sekitar Sumatera Utara, Sumatera dekat-dekat Kepri (Kepulauan Riau), jadi ada di sekitar Babel (Bangka Belitung) dan Kalimantan barat,” ujarnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi XII DPR RI di Senayan, Jakarta Pusat, Senin (30/6/2025).

Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.

Menurut Jisman, PLTN itu ditargetkan beroperasi secara komersil antara tahun 2032 atau 2033. Untuk mendukung proyek itu, Kementerian ESDM mengupayakan pembentukan Nuclear Energy Program Implementation Organization (NEPIO) atau Organisasi Pelaksana Program Energi Nuklir.

Selain nuklir, sumber energi bersih lainnya juga terus dikembangkan. Misalnya Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung seperti proyek di Cirata, Jawa Barat.

Kemudian, pembangkit panas bumi akan dikembangkan di beberapa wilayah seperti Sumatera, Jawa, Maluku, dan Nusa Tenggara. Pada kesempatan itu, Jisman juga mengungkap temuan potensi energi bayu atau energi angin yang berlokasi di sekitar pantai utara pulau Jawa.

“Untuk bayu yang onshore dan offshore di utara dan selatan Jawa, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan. Jadi ada penemuan baru kalau bisa saya sebut dari satu negara bahwa di pantai utara di Jawa, di ketinggian sekitar 140 meter diperoleh potensi bayu itu sangat besar. Maka akan kita dorong nanti untuk penemuan bayu yang di RUPTL sekitar 7 giga akan didorong ke sana,” tutup Jisman.

Tonton juga “Trump Tak Segan Mengebom Iran Lagi jika Kembali Kembangkan Nuklir” di sini:

bocoran

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *