Industri kreatif terus menunjukkan peran pentingnya dalam perekonomian nasional. Melihat potensi itu, BCA melalui inisiatif BCA Bangga Lokal berupaya memperkuat pelaku usaha lokal.
Program ini bukan hanya wadah promosi, tapi juga jembatan kolaborasi antara pelaku UMKM, kreator, dan komunitas seni untuk mendorong terciptanya ekosistem ekonomi kreatif yang berkelanjutan.
Sejak diluncurkan pada 2020, BCA Bangga Lokal telah menaungi lebih dari 1.500 merchant dari berbagai sektor kreatif, mulai dari fesyen, kuliner, hingga desain. Memasuki Volume 06 di tahun 2025, tercatat 196 brand lokal bergabung dan terus berkembang bersama komunitas ini.
Melalui jaringan BCA, para pelaku usaha mendapatkan akses ke promo transaksi, mentoring bisnis, networking, hingga exposure di kanal media BCA seperti LED, media sosial, dan event besar seperti BCA Expo atau BCA UMKM Fest.
Lebih dari sekadar dukungan finansial, BCA Bangga Lokal juga berperan aktif dalam menciptakan ruang pertemuan antara pelaku bisnis dan kreator. Melalui aktivitas seperti networking session, innovation challenge, dan mentoring one-on-one, BCA mengajak pelaku usaha untuk berinovasi sekaligus menjaga nilai orisinalitas produk lokal.
Salah satu wujud nyata kolaborasi tersebut tampak dalam JICAF X BCA Bangga Lokal ‘Industry Night’, ajang yang mempertemukan kreator, ilustrator, dan brand owner untuk menjalin koneksi dan membuka peluang berkolaborasi.
Dalam acara yang berlangsung di The Space, Senayan City, Jakarta, pada 30 September lalu, BCA Bangga Lokal hadir sebagai penggerak yang mempertemukan pelaku bisnis dengan para kreator untuk menghasilkan karya yang unik dan berdampak.
Melalui forum ini, harapannya dapat lahir beragam ide kerja sama mulai dari desain kemasan, interior toko, merchandise, hingga pengembangan IP (Intellectual Property) sebagai penguatan karakter brand. Kolaborasi ini nantinya dapat menjadi bukti nyata bahwa dunia seni dan bisnis bisa tumbuh berdampingan, saling memberi nilai tambah.
Co-Founder dan Fair Director JICAF, Sunny Gho, menegaskan pentingnya sinergi antara dunia bisnis dan seni dalam menumbuhkan industri kreatif nasional.
“Brand yang terlibat benar-benar menjadi bagian dari proses kreatif mulai dari memfasilitasi karya, mendukung talenta muda, hingga menghadirkan inovasi yang memberi nilai tambah bagi industri. Partisipasi mereka membuktikan bahwa kontribusi di industri kreatif tidak hanya diukur dari dukungan finansial, tetapi dari dampak nyata yang ditinggalkan,” ujar Sunny dalam keterangannya, Senin (20/10/2025).
Melalui dukungan berkelanjutan seperti ini, BCA Bangga Lokal tak hanya membantu UMKM untuk naik kelas, tapi juga memperkuat fondasi industri kreatif nasional. Kolaborasi lintas sektor membuka peluang baru agar produk lokal tak hanya dikenal di dalam negeri, melainkan juga punya daya saing di kancah global.
Dengan semangat ‘Kebanggaan Lokal’, BCA berharap inisiatif BCA Bangga Lokal ini dapat terus menjadi gerakan kolektif untuk memperkuat fondasi ekonomi kreatif tanah air. BCA meyakini bahwa setiap ide, karya, dan kolaborasi bisa menjadi awal dari pertumbuhan yang lebih besar.
Sebagai informasi, JICAF 2025 (Jakarta Illustration & Creative Arts Fair) merupakan festival tahunan yang mempertemukan lebih dari 100 seniman ilustrasi dari Indonesia dan mancanegara. Tahun ini, JICAF mengusung tema ‘New Heights’, dengan semangat menembus batas kolaborasi dan memperkuat hubungan antara industri kreatif dan dunia bisnis. Acara ini menjadi panggung bagi para kreator, brand, dan komunitas untuk berjejaring, bereksperimen, serta menumbuhkan ide-ide yang memberi dampak jangka panjang bagi ekosistem kreatif Tanah Air.