PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat kinerja positif penjualan tiket kereta api selama masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Data hingga Kamis, 25 Desember 2025 pukul 08.00 WIB, secara keseluruhan, penjualan tiket kereta api mencapai 2.948.025 tiket.
Jumlah tersebut dari total kapasitas 3.506.104 tempat duduk yang disediakan KAI untuk layanan kereta api jarak jauh dan kereta api lokal pada periode 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026.
Lebih rinci, catatan penjualan tiket KA jarak jauh tercatat sebanyak 2.525.134 tiket dari kapasitas 2.761.048. Artinya sebanyak 91,5% telah ludes terjual.
Vice President Corporate Communication KAI Anne Purba menyampaikan, capaian tersebut menunjukkan tingginya minat masyarakat menggunakan layanan kereta api jarak jauh untuk perjalanan libur akhir tahun.
“Angka ini mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap kereta api sebagai moda transportasi yang andal selama masa Nataru,” ujar Anne, dalam keterangannya, Kamis (25/12/2026).
Sementara itu, penjualan tiket kereta api lokal hingga 25 Desember 2025 pukul 08.00 WIB tercatat sebanyak 422.891 tiket atau 56,8% dari total kapasitas 745.056 tempat duduk.
“Penjualan KA lokal memiliki karakteristik berbeda karena mayoritas pembelian tiket hanya dapat dilakukan H-7 sebelum keberangkatan. Oleh karena itu, angka penjualan KA lokal masih sangat dinamis dan berpotensi terus meningkat mendekati hari perjalanan,” jelas Anne.
Kapasitas tersebut disiapkan untuk mendukung mobilitas masyarakat dalam berbagai keperluan, mulai dari perjalanan wisata, silaturahmi keluarga, hingga aktivitas ekonomi di berbagai daerah selama libur Natal dan Tahun Baru.
Tingginya penjualan KA jarak jauh tercermin dari sejumlah relasi dengan volume pelanggan tertinggi selama masa Nataru, yaitu:
1. Gambir – Yogyakarta: 36.958 pelanggan
2. Yogyakarta – Gambir: 35.576 pelanggan
3. Lempuyangan – Pasar Senen: 28.637 pelanggan
4. Pasar Senen – Lempuyangan: 26.332 pelanggan
Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.
5. Semarang Tawang – Gambir: 24.310 pelanggan
6. Gambir – Bandung: 23.594 pelanggan
7. Bandung – Gambir: 23.425 pelanggan
8. Gambir – Semarang Tawang: 22.888 pelanggan
9. Pasar Senen – Yogyakarta: 21.189 pelanggan
10. Yogyakarta – Surabaya Gubeng: 20.255 pelanggan
“Relasi-relasi tersebut menjadi pilihan utama masyarakat karena menghubungkan pusat aktivitas, destinasi wisata, serta daerah tujuan mudik dan balik selama libur akhir tahun,” terang Anne.
Jumlah pelanggan tercatat meningkat dari 157.301 pelanggan pada 18 Desember 2025, terus bertambah pada hari-hari berikutnya hingga mencapai 233.671 pelanggan pada 23 Desember, dan puncaknya sebesar 259.239 pelanggan pada 24 Desember 2025.
Setelah puncak arus menjelang Hari Raya Natal, volume pelanggan bergerak dinamis seiring perubahan pola perjalanan masyarakat, termasuk perjalanan wisata dan arus balik yang diperkirakan kembali meningkat pada akhir periode libur.
KAI mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan sejak dini serta melakukan pembelian tiket melalui aplikasi Access by KAI agar memperoleh pilihan jadwal, rute, dan layanan yang sesuai selama periode Natal dan Tahun Baru.
“Pada masa Nataru ini, KAI juga memberikan diskon tarif sebesar 30 persen yang berlaku pada 22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026, dengan total 1.509.080 tempat duduk yang disiapkan dalam program tersebut,” tutup Anne. juta






