Respons Menaker soal Raksasa Tekstil di Bandung Pailit

Posted on

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli buka suara terkait pailitnya perusahaan tekstil asal Bandung, PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk (SBAT) atau SBA Textile berdasarkan sidang Pengadilan Negeri (PN) Niaga Jakarta Pusat (Jakpus). Keputusan tersebut ditetapkan pada 29 Agustus 2025.

Yassierli mengatakan Kementerian Ketenagakerjaan sudah menerima kabar tersebut. Ia mengatakan saat ini pihaknya masih akan mendengarkan dan menunggu laporan lengkap terkait kabar tersebut.

“(Sudah memantau?) Iya, nanti kita dengarkan lebih lanjut,” katanya saat ditemui di Komplek Parlemen Jakarta, Selasa (30/9/2025).

Sebagai informasi, perseroan diketahui memproduksi berbagai jenis benang. Perseroan juga sempat melakukan ekspor produknya ke berbagai negara kawasan dan Eropa.

SBA Textile dinyatakan pailit berdasarkan sidang Pengadilan Negeri (PN) Niaga Jakarta Pusat (Jakpus). Keputusan tersebut ditetapkan pada 29 Agustus 2025.

Mengutip Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), putusan pailit SBA Textile ditetapkan oleh pengadilan dengan nomor 3/Pdt.SusPKPU/2025/PN Jkt. Pst. Namun begitu, SBA Textile tidak melakukan upaya hukum apapun untuk menggugat keputusan tersebut.

“PT SBAT tidak melakukan Upaya hukum apapun atas Keputusan Pailit oleh Pengadilan,” tulis Manajemen SBAT dikutip dari Keterbukaan Informasi, Kamis (18/9/2025).

Saat ini, seluruh aset SBA Textile diserahkan ke tim kurator. Meski begitu, perseroan telah membicarakan kepentingan pemegang saham masyarakat kepada kurator sebagai upaya melindungi investor.

“Perseroan akan membicarakan hal ini kepada Kurator terkait kepentingan pemegang saham Masyarakat (public),” tutupnya. respons

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *